Bilberry (Vaccinium myrtillus) mengandung flavonoid antioksidan kuat yang disebut Anthocyanin. Blueberry American sepupu botani dan cranberry yang juga mengandung bahan kimia tersebut. Selama Perang Dunia II, pilot Angkatan Udara melaporkan bahwa makan selai bilberry meningkat visi malam mereka. Sementara kajian-kajian awal didukung klaim seperti itu, uji lebih baru tidak menunjukkan bahwa bilberry manfaat termasuk peningkatan yang signifikan dalam penglihatan pada malam hari. Kebanyakan studi telah menggunakan sehat relawan dengan penglihatan normal atau di atas rata-rata. Apakah atau tidak ekstrak bilberry mungkin mendapat manfaat tetua yang memburuk malam visi masih harus dilihat. Satu kajian baru tidak menemukan bahwa anthocyanin dari berry lain — kismis hitam (Ribes nigrum) — bergegas adaptasi mata gelap dan juga mengurangi kelelahan.
Awal penelitian pada manusia dari tahun 1980 menyarankan janji untuk mengelola katarak, glukoma, dan retinopati diabetik. Studi pada tikus laboratorium menunjukkan ekstrak dapat bertahan melawan katarak dan glaukoma. Dalam studi lain, ekstrak melindungi sel-sel saraf di retina, memperkuat pembuluh darah, meningkatkan sirkulasi, dan menghalangi pembentukan pembuluh darah baru, proses yang terlibat dalam penyakit retina seperti degenerasi makula dan retinopati diabetik. Ekstrak daun dan berry juga memiliki efek antidiabetes — tindakan yang relevan, diberikan tinggi risiko penyakit mata antara penderita diabetes.
Banyak tumbuhan, buah-buahan dan sayur-sayuran memiliki kekuatan antioksidan. Bawang putih (Allium sativum) adalah salah satu. Awal laboratorium penelitian menunjukkan dapat membantu mencegah katarak. Kunyit (Curcuma longa) mengandung kurkumin antioksidan yang kuat, yang telah terbukti untuk melindungi terhadap pembentukan katarak pada tikus, baik sendiri maupun dalam kombinasi dengan vitamin E.
Hal ini penting untuk dicatat bahwa sebagian besar kondisi mata yang dibahas di sini datang pada begitu lambat bahwa orang tidak dapat mengembangkan gejala nyata sampai penyakit telah menjadi parah. Strategi terbaik adalah pemeriksaan mata biasa. Awal Deteksi dan prompt pengobatan dapat mencegah kehilangan penglihatan yang signifikan.
Penyakit mata umum 4
Katarak yang dinamakan demikian karena opacities dalam lensa mata menciptakan efek melihat melalui air terjun (alias katarak). Faktor risiko termasuk memajukan umur, diabetes, Rokok, paparan sinar matahari, penggunaan berlebihan alkohol, miskin gizi, stres kronis dan jangka panjang penggunaan kortikosteroid.
Di glaukoma, ketidakseimbangan dalam produksi dan pengaliran cairan dalam mata membangun tekanan, mengompresi saraf optik dan menyebabkan visi terowongan dan, akhirnya, kebutaan.
Degenerasi makula mempengaruhi bagian khusus dari retina. Kegiatan seperti membaca menjadi terus lebih sulit. Genetika berperan, tetapi ada faktor risiko lain, termasuk maju usia, Merokok, tekanan darah tinggi, obesitas, nutrisi tidak adekuat dan paparan sinar matahari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar